Showing posts with label Viar. Show all posts
Showing posts with label Viar. Show all posts

Motor Listrik Trail Viar E-Cross

Racing Drag Viar. Baru-baru ini pihak Viar Motor Indonesia memperkenalkan kepada publik sosok Motor Listrik Trail Viar E-Cross. IMHO strategi Viar ini cukup menarik. Karena dalam beberapa tahun terakhir Viar relatif sukses dengan lineup motor trail Cross X series.

Trail-Viar-E-Cross

Mulai dari motor trail buat anak-anak seperti Cross X 70 MT, Cross X 100 MT, dan Cross X 150 SF hingga motor trail buat rider dewasa macam Cross X 150, Cross X 200 GT, Cross X 200 ES, Cross X 250 ES, dan Cross X 250 EC semuanya tersedia lengkap.

Baca Juga :
- New Peugeot Pulsion 125 Mirip Honda Forza
- Varian baru Tracer 700 GT 2019 hadir di Intermot
- BMW Ciptakan Motor dengan Printer 3D dan
- Warna Baru Bikin Ducati XDiavel Makin Gagah

Setelah sukses dengan Cross X series, Viar juga sukses mengeluarkan skuter elektrik bernama Q1. Jadi diperkenalkannya E-Cross adalah strategi cerdas dari Viar dalam menyatukan teknologi motor elektrik ke dalam sosok Motor Listrik Trail Viar E-Cross

Trail-Viar-E-Cross-1

Trail-Viar-E-Cross-2

Trail-Viar-E-Cross-3

Trail-Viar-E-Cross-4

Trail-Viar-E-Cross-5

Trail-Viar-E-Cross-6

Trail-Viar-E-Cross-7

Motor Listrik Trail Viar E-Cross bukanlah motor yang dikembangkan sendiri oleh Viar. E-Cross sendiri mencomot desain teknologi unit dari Tiongkok. Bahkan E-Cross sudah dijual di berbagai belahan dunia seperti China, Amerika Utara, hingga Australia dengan merek SUR-RON MX Electric.

Trail-Viar-E-Cross-8

Trail-Viar-E-Cross-9

Trail-Viar-E-Cross-1

Trail-Viar-E-Cross-11

Trail-Viar-E-Cross-12

Trail-Viar-E-Cross-14

Dalam perkenalan beberapa waktu yang lalu itu Viar menegaskan E-Cross masih dalam bentuk prototipe dan baru akan dijual resmi di pasaran pada tahun 2019. Saat itu Viar nggak memberikan info sama sekali mengenai harga. Perkiraan bandrol harga masih ditutup rapat.

Adventuriderz.com memperkirakan harga E-Cross tidak bakal dibandrol dengan harga murah. Paling tidak motor ini bakal mencapai di angka Rp 50 jutaan. Karena di market global SUR-RON MX Electric dijual di rentang harga antara Rp 49-55 juta

Tidak mungkin membandrol E-Cross jauh lebih murah daripada SUR-RON MX Electric yang ada di luar negeri. Apalagi spesifikasi keduanya nggak jauh berbeda. Ada sedikit-sedikit perbedaan spec itu wajar. Tapi perbedaannya nggak terlalu jauh.

Dilansir dari detikOto, Pak Deden Gunawan selaku Corporate Manager PT Triangle Motorindo (Viar Motor Indonesia) di GIIAS 2018 bilang bahwa E-Cross akan dijual dengan harga Rp 52 juta. Jadi tepat, nggak meleset dari prediksi Adventuriderz.com ya..

Menurut rencana akan ada dua versi E-Cross yang ditawarkan kepada konsumen, yaitu E-Cross Lite dan E-Cross Advance. Perbedaan utama kedua varian itu terletak di sektor suspensi dan kapasitas baterai.

“Viar E-Cross baru tahun depan, pada semester awal baru akan kita jual. Harganya Rp 52 juta. Jika ada konsumen yang menginginkan E-Cross saat ini, maka konsumen harus menunggu (hingga 2019),” ungkap Pak Deden.

Situs adventuriderz.com menilai E-Cross lebih mirip seperti mountain bike (MTB) daripada sosok motor trail beneran. Desainnya sangat sederhana, ukuran ringkas, tidak bisa boncengan, tidak ada lampu, dan rem cakram pun masih menggunakan kabel mekanis (bukan rem hidrolis).

Teknologi Motor Listrik Trail Viar E-Cross memang masih mahal. Apalagi kapasitas baterainya besar dengan waktu charging singkat, ini bisa lebih mahal lagi. Namanya teknologi baru lebih hemat, tanpa polusi karbon, dan tanpa polusi suara ya pasti nggak ada yang murah.

Mungkin nanti kalau teknologi motor elektrik sudah umum dan sudah banyak yang menggunakan dan bisa diproduksi dalam jumlah masif pasti secara perlahan harganya akan bersahabat.

Simak Video menarik Motor Listrik Trail Viar E-Cross - Harga di angka Rp 50 jutaan dibawah ini:


Jangan lupa untuk melakukan Subscribe channel youtube kami ya Guys, agar selalu mendapatkan video update terbaru dari Racing Drag..

Retro Viar Vintech Penantang Kawasaki W175

Tren gaya motor style retro ikut memancing Viar untuk menciptakan produk yang berkesan vintage. Pada pameran GIIAS 2018, PT.Viar Motor Indonesia memperkenalkan dua model sekaligus, yakni Viar Vintech 200 dan 250. Keduanya menjadi penantang Kawasaki W175 yang lebih dulu hadir.

Retro Viar Vintech

Dari segi tongkrongan nya Viar Vintech ini mirip motor-motor retro custom yang kini sedang menjamur. Hal ini bisa dilihat dari gaya stang, knalpot, jok, sampai model lampu. Hanya saja pada bagian tangki sudah berpadu dengan motor modern.

Dengan sistem pengabutan karburator, Viar Vintech 200 mengusung mesin berkubikasi 200cc yang mampu memuntahkan daya sebesar 13,8 KW pada 9.000 rpm. Vintech 200 memiliki tampilan yang lebih terkesan klasik dengan menggunakan peredam depan model teleskopik, sedangkan peredam belakang model double shock.

Retro Viar Vintech-1

Dari sisi pengereman, Viar Vintech 200 menggunakan model disc brake untuk rem depan dan tromol untuk rem belakang.

Kemudian untuk Viar Vintech 250 disokong mesin berkubikasi 250cc yang mampu memuntahkan daya sebesar 15 KW pada 8.500 rpm. Tampilan Vintech 250 terlihat lebih modern dengan mengusung tampilan panel speedometer full digital, peredam kejut depan berjenis upside down dan double shock model tabung untuk peredam belakang. Pada sisi pengereman, Vintech 250 menganut model disc brake untuk rem depan dan belakang.

Retro Viar Vintech-2


“Kami mencoba mendengarkan dan berusaha untuk memenuhi setiap masukan dan juga saran serta permintaan dari pelanggan-pelanggan kami sehingga hadirlah produk-produk ini. Selain itu dalam pameran kali ini juga kami ingin mencoba menginformasikan kepada masyarakat bahwa Viar tidak hanya memproduksi kendaraan niaga saja tapi line up roda dua pun kami sudah memiliki cukup banyak varian,” ujar Frengky Osmond, Marketing Communicaton Viar Motor Indonesia.

Soal harga, Frengky mengatakan bahwa Viar Vintech 200 dibanderol sekitar Rp 22 jutaan dan Vintech 250 dijual sekitar Rp 29 jutaan.

“Di GIIAS kami hanya memperkenalkan saja, sekaligus menunjuukan bahwa kami bisa membuat berbagai jenis sepeda motor. Viar Vintech rencananya akan dirilis paling lambat semester pertama 2019,” tutup Frengky.